Terdapat begitu banyak jenis umbi-umbian dari keluarga tanaman gadung-gadungan (Dioscoreaceae) yang dapat dijadikan sebagai sumber pangan bagi manusia. Umbi gadung-gadungan ini juga kaya akan karbohidrat. Sehingga ia dapat dijadikan pengganti nasi sebagai makanan pokok. Gembolo atau umbi gantung menjadi salah satu umbi dari tanaman suku Dioscoreaceae yang dapat dimakan oleh manusia. Umbi gembolo ini unik dan sedikit berbeda dengan umbi tanaman famili gadung-gadungan yang lainnya. Dimana umbinya terdapat pada batang dan menggantung di udara atau bisa dikatakan tidak menyentuh tanah. Untuk lebih mengenal tentang umbi gembolo silahkan baca tulisan dibawah ini!
Terkait Dengan Tanaman Gembolo Yang Memiliki Umbi Menggantung Yang Unik
Tanaman gembolo memiliki nama ilmiah Dioscorea bulbifera yang masuk dalam famili Dioscoreaceae. Ia merupakan jenis tanaman dengan batang merambat pada tanaman lain atau tiang penyangga. Panjang tanaman bisa mencapai 10 meter lebih. Batangnya berlubang atau silindris. Warna batang hijau saat muda, dan berubah menjadi coklat ketika telah tua. Daun membulat dengan bagian tangkai yang sedikit melengkung ke dalam. Tangkai daun panjang berwarna hijau. Lebar daun bisa mencapai 10 cm.
Umbi menjadi bagian terpenting dari tanaman gembolo yang dimanfaatkan oleh manusia. Umbi yang unik dengan keberadaannya di batang dan menggantung di udara menjadi sumber pangan bagi manusia. Kandungan karbohidrat yang tinggi bisa menjadikannya sebagai makanan pokok pengganti nasi. Umbi gembolo dapat direbus, dikukus atau dibakar sebelum dimakan. Bentuk umbi gembolo agak membulat dengan kulit berwarna coklat keabu-abuan dan terdapat bintik-bintik kecil pada kulit. Bagian kulit dalam berwana sedikit hijau saat muda dan coklat ketika umbi telah tua dan kering. Sedangkan dagingnya berwarna putih.
Umbi udara ini juga menjadi bagian dari tanaman ini untuk berkembang-biak secara vegetatif. Dimana ketika umbi telah tua dan tangkai yang menahannya telah kering dan putus akan jatuh ke tanah. Setelah itu umbi akan tumbuh menjadi tanaman baru. Sedangkan untuk kebutuhan usaha pertanian, tentu umbi yang sengaja ditanam diperlakukan sedikit berbeda. Dimana umbi yang digunakan sebagai benih akan dikubur didalam tanah pada kedalaman sekitar 5-10 cm.
Tumbuhan gembolo dapat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian tanah sekitar 1000 mdpl. Tanaman ini banyak tumbuh dengan liar dihutan hingga pekarangan rumah. Sedangkan untuk kepentingan komersil ia ditanam dilahan kering seperti tegal dan perkebunan.
Umbi gembolo ini berbeda dengan umbi gembili. Umbi gembolo menggantung diudara dengan bentuk yang membulat dengan kulit yang tebal dan berwarna agak gelap. Pada bagian luar kulit terdapat bintik-bintik kecil yang akan menjadi tempat tumbuhnya akar. Sedangkan untuk umbi gembili berada didalam tanah pada pangkal batang dengan kulit tipis berwarna coklat muda. Bentuk umbi gembili ada yang lonjong, tak beraturan dan ada pula yang membulat. Sebagai umbi yang terdapat didalam tanah, tentu pada umbi gembili terdapat akar-akar.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Tanaman Rumbia Yang Memiliki Banyak Manfaat Bagi Kehidupan Manusia”. Tulisan ini merupakan pemikiran penulis berdasarkan pada pengetahuan, pengamatan, dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Wikipedia. “Gembolo”. https://id.wikipedia.org/wiki/Gembolo (diakses 10 Desember 2021).
