Ayam kapas atau biasa disebut juga dengan ayam sutra menjadi salah satu ras ayam yang berbulu halus seperti helaian rambut manusia. Jadi bulunya seperti anak ayam, namun ini juga terdapat pada ayam dewasa. Berbedanya bulu ayam sutra dengan jenis ayam kebanyakan ini pula yang membuatnya sering dipelihara sebagai ayam hias. Tentunya untuk di nikmati keindahan serta tingkah lakunya.
Ragam Info Tentang Ayam Kapas Atau Ayam Sutra Yang Berbulu Halus
Ayam kapas atau ayam sutra adalah ras ayam yang memiliki keunikan bulu-bulu nan halus yang di analogikan seperti sutra atau juga kapas. Bulu ayam sutra seperti bulu anakan ayam yang baru menetas dan belum berganti bulu. Namun pada ayam kapas, bulunya yang halus berupa satuan ini juga terdapat pada ayam kapas dewasa.
Tidak diketahui secara jelas dari mana asal ras ayam kapas. Namun ia telah ada di Asia sejak lama dan menjadi perkiraan ayam ini bermula. Di China, olahan ayam ini telah ada sejak abad ke 7 Masehi. Sedangkan menurut catatan penjelajah asal Spanyol yaitu Marco Polo, dari catatan yang ia buat pada Abad ke 13 tentang “ayam berbulu tebal”.
Memiliki penampilan yang unik, membuat ayam kapas seringkali dipelihara sebagai ayam hias. Tujuan lain dari pemeliharaan ayam ini juga dikonsumsi dagingnya ketika telah dewasa, meski ukuran tubuhnya lebih kecil dibandingkan ayam kedu atau ayam bekisar.
Keunikan Fisik Serta Tingkah Laku Dari Ayam Kapas Atau Ayam Sutra
Warna dari bulu ayam kapas ada yang hitam, putih, cokelat dan juga kombinasi dari beberapa warna. Selain bulu, ayam kapas juga memiliki keunikan fisik yang berbeda dengan jenis ayam lain, diantaranya pada jumlah jari kaki, warna kulit serta paruh, serta cengger. Jari kaki dari ayam kapas berjumlah 5, ini berbeda dengan ras ayam pada umumnya yang hanya memiliki jari 4. Untuk warna kulit serta paruh dari ayam kapas juga unik, yaitu berwarna gelap (biru-kehitaman). Lalu pada cengger ayam kapas hanya berukuran kecil. Cuping telinga ayam ini juga berwarna kebiruan dan ini juga menjadi hal yang berbeda dibandingkan ayam pada umumnya. Keunikan lainnya juga terdapat pada bulu ayam yang tumbuh hingga ke kaki bagian bawah serta sela-sela jari kaki.
Ayam ini bertelur dengan jumlah yang cukup banyak, sekitar 165 butir per tahun. Sifat ayam ini yang suka mengeram dan juga memiliki bulu yang halus serta hangat sering dimanfaatkan oleh peternak untuk menetaskan telur ayam jenis lainnya. Warna dari telur ayam ini normal, namun untuk ukurannya lebih kecil daripada telur ayam kedu atau bekisar.
Dari ukuran tubuhnya, terdapat dua pembagian ayam kapas yaitu ayam kapas dengan ukuran tubuh normal dan ayam kapas kate. Ayam kapas dengan ukuran normal memiliki tubuh yang sedikit lebih kecil dibandingkan ayam kampung biasa. Pejantan dapat memiliki berat 1,8 kg, dan untuk betina bisa sampai 1,36 kg. Sedangkan untuk ayam katai atau kate ukurannya bisa 1/2 dari ukuran ayam bekisar. Berat dari ayam kapas kate jantan bisa mencapai 1 kg, lalu untuk betina 0,9 kg. Ada pula yang berpendapat bahwa ayam kapas ukuran normal dan ayam kapas katai merupakan spesies yang berbeda dan terpisah.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Ayam Kapas, Ras Ayam Berbulu Halus Yang Berbeda Dengan Jenis Ayam Lain“. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan, pendapat pribadi penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Indo Agripedia, Kementerian Pertanian Republik Indonesia. “Ayam Kapas”. http://indoagropedia.pertanian.go.id/books/ayam-kapas (diakses 05 Maret 2022).
Wikipedia. “Ayam Sutra”. https://id.wikipedia.org/wiki/Ayam_sutra
