JELANTIR, TANAMAN GULMA YANG MEMPUNYAI MANFAAT SEBAGAI OBAT

Tanaman Jelantir Mempunyai Manfaat Sebagai Obat
Tanaman Jelantir Mempunyai Manfaat Sebagai Obat
Sumber Gambar : https://id.wikipedia.org/wiki/Jelantir#/media/Berkas:Arya_-_conyza_sumatrensis_-_jelantir_pilangsari_2019_0.jpg

Ragam Info Tentang Tanaman Jelantir

Jelantir (Conyza sumatraensis atau Erigeron sumatraensis) merupakan spesies tanaman gulma bermarga Conyza, tribus Astereae, familia Asteraceae. Tanaman jelantir juga kerap disebut sebagai jalantir dan situduh langit. Tumbuhan ini terdapat di Sumatera, Jawa, serta Pulau-pulau kecil di sekitarnya. Kerap hidup secara liar di area perkebunan, sawah, pekarangan, hingga hutan. Ia pun biasa dianggap sebagai gulma oleh masyarakat di Indonesia. Meski dianggap gulma, tanaman jelantir mempunyai manfaat sebagai obat.

Tanaman jelantir dapat digunakan sebagai obat pegal linu, sakit kepala, sakit tenggorokan, serta ganguan perut. Untuk obat luar, tanaman ini juga bisa digunakan untuk mengobati gatal-gatal, bentol akibat gigitan nyamuk, cacar, jerawat, dll. Kandungan senyawa saponin pada tanaman ini dapat digunakan sebagai obat antimikroba, antikanker, antidiabetes, antitumor, hiperkolesterol, serta anti jamur.

Tumbuhan gulma jelantir tumbuh tegak dengan tinggi hingga 50 cm. Batang tanaman berwarna hijau dan bercabang. Daun panjang, berwarna hijau gelap semi mengkilap, bertangkai pendek, tepi daun menjari pendek, dan pertulangan daun menyirip. Bunga tumbuh dari ketiak daun serta ujung tanaman. Bunga mempunyai kuncup berbentuk oval dan bergilig dengan warna hijau gelap. Perkembang-biakan tanaman jelantir lewat biji yang dihasilkan oleh tanaman.



Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Jelantir, Tanaman Gulma Yang Mempunyai Manfaat Sebagai Obat“. Tulisan ini merupakan pemikiran penulis berdasarkan pada pengetahuan, pengamatan, dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.

Referensi :

Wikipedia. “Jelantir”. https://id.wikipedia.org/wiki/Jelantir (diakses 16 September 2022).